pencurian mobil

"Saya terjerat hutang setelah menikah. Karena untuk biaya nikah, saya pinjam uang di bank sebanyak Rp 100 juta," aku Nursalim, salah satu tersangka.

"Mobil-mobil itu tidak dikembalikan pada jatuh temponya, malah digadaikan ke penadah di Madura," beber Kanit Reskrim Polsek Tenggilis, AKP Puguh Suhardhono.

Bocah ini tertangkap hanya gara-gara melanggar lampu lalu lintas. Setelah diberhentikan, polisi sempat terkejut lantaran sopir masih dibawah umur.

Saat beraksi, komplotan ini menargetkan rumah-rumah kosong. Mereka melancarkan aksinya pada malam hari saat penghuni rumah sedang terlelap.

Komponen-komponen mobil pikap hasil curian ini kemudian dijual secara terpisah agar tidak terlacak.

Saat beraksi Imam berboncengan dengan Dewi, istrinya. Menggunakan sepeda motor Honda Supra, keduanya berbagi peran saat beraksi.

Oknum guru itu mengaku telah menggadaikan mobilsewaan itu senilai Rp 30 juta.

"Kami juga menangkap tiga orang penadah yang saat ini sudah kami tahan dan periksa intensif," beber Kanit Reskrim Polsek Wonocolo.