Tengkorak Gosong Mojokerto

Dua pelaku itu adalah Wahyu Hermawan (25), warga Buduran, Sidoarjo yang merupakan menantu tiri korban dan Sugeng Wahyu (23), warga Trawas, Mojokerto.

Kapolres Mojokerto AKBP Setyo Koes Heriyatno mengatakan, korban dipastikan bernama Sri Astutik (55), warga Desa Sukorejo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Meski begitu, sudah ada tiga terduga pelaku pembunuhan dan pembakaran mayat korban hingga tersisa tengkorak yang diamankan.

Keluarga asal Buduran, Sidoarjo itu melaporkan kehilangan ibunya berinisial SR (55) yang hilang sebelum bulan puasa.

"Diduga itu jepitan bagian belakang bra, ada pengaitnya itu masih ketinggalan," kata Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP M Solikhin Fery.

"Hingga saat ini warga sini belum ada yang laporan kehilangan keluarga," kata Mukadi, warga yang pertama kali menemukan tengkorak manusia itu.

"Kita sudah memeriksa 6 saksi," kata Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP M Solikhin Fery.

Identifikasi itu akan dilakukan Tim Forensik di Rumah Sakit Bhayangkar Polda Jatim di Surabaya.