jatimnow.com - Ratusan preman ditangkap Polres Tulungagung dalam Operasi Pekat 2019. Kasus premanisme mendominasi hasil operasi pekat tahun ini.
Dalam operasi ini, polisi mengungkap 278 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 283 orang. Selain premanisme, terdapat pula kasus perjudian, peredaran narkoba dan peredaran miras ilegal.
"Untuk kasus premanisme merupakan yang tertinggi dengan jumlah pelaku yang berhasil ditangkap sebanyak 219 orang," kata Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar, Selasa (28/5/2019).
Ribuan botol minuman keras berbagai jenis dan merek turut dimusnahkan di halaman Pemkab Tulungagung. Selain minuman keras, polisi juga menghancurkan belasan knalpot brong, yang selama ini meresahkan masyarakat.
Baca juga:
Operasi Pekat Semeru 84 Pelaku Diamankan, 776 Gram Sabu Disita
Jumlah minuman keras yang dimusnahkan sebanyak 5127 botol dan 28 jurigen. Selain itu terdapat 17 knalpot brong hasil Operasi Keselamatan 2019 yang juga ikut dimusnahkan. Untuk minuman keras dimusnahkan dengan cara dilindas alat berat sedangkan knalpot brong dimusnahkan dengan dipotong menggunakan gerinda.
Menurutnya, operasi digelar untuk menciptakan situasi nyaman dan kondusif selama bulan Ramadan. Operasi akan terus digelar terutama menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri.
"Penggunaan petasan dan knalpot brong juga akan kita awasi agar masyarakat tetap merasa aman dan nyaman," pungkasnya.
Baca juga:
Pilihan Pembaca: Kediri dan Mojokerto jadi Sorotan
URL : https://jatimnow.com/baca-16462-219-preman-di-tulungagung-ditangkap-dalam-operasi-pekat-2019