Pixel Codejatimnow.com

Datangi Acara PAN, Wabup Ponorogo Terancam Disemprit Panwaslu

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Mita Kusuma
Wabup Ponorogo Sudjarno (kiri) nampak mengangkat satu jari, simbol nomor urut pasangan Khofifah-Emil.
Wabup Ponorogo Sudjarno (kiri) nampak mengangkat satu jari, simbol nomor urut pasangan Khofifah-Emil.

jatimnow.com - Hadiri acara temu kader PAN, Wakil Bupati (Wabup) Ponorogo, Sudjarno, terancam disemprit Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Ponorogo, Rabu (25/4/2018).

Acara temu kader PAN di Ponorogo pada Selasa (24/4/2018) lalu, oleh Panwaslu dianggap sebagai kampanye terselubung, bagi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk pencalonan Presiden, serta dukungan untuk pasangan Cagub-Cawagub Khififah-Emil. Sudjarno juga terlihat melantunkan yel-yel Zulkifli Presiden.

Selain memperkenalkan diri sebagai capres, Pada acara tersebut, Zulkifli juga meminta dukungan untuk Cagub-cawagub, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

Koordinator Divisi Penegakan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Kabupaten Ponorogo, Juwaini mengatakan, acara yang dikemas temu kader tersebut disinyalir adanya pelanggaran karena memuat materi kampanye.

"Kemarin kami melihat ada dugaan pelanggaran," ujarnya kepada jatimnow.com.

Juwaini menambahkan, jika terbukti kegiatan itu ada unsur kampanye dan melibatkan kepala daerah, maka unsur pelanggaranya kuat. Seperti tertuang dalam undang-undang 10 tahun 2016.

Baca juga:
Bupati Ponorogo Batalkan Uji Coba Jalan Searah di Segi 8 Emas, Sebabnya?

"Kita akan kaji lebih dalam lagi. Kemarin memang ijinnya itu giat silaturahmi kader. Tapi ternyata ada kampanye terselubung," terangnya.

Sementara, Wabup Ponorogo, Sudjarno, mengatakan, dirinya diundang karena sebagai majelis pembina partai PAN. Ia menjelaskan, undangan yang diterima silaturahmi bukan kampanye.

"Saya memakai pakaian dinas karena memang akhir jam kerja. Tapi itu undangan silaturahmi bukan undangan kampanye," katanya membela diri.

Baca juga:
Mitos Gunung Pegat Ponorogo, Calon Pengantin Ada yang Berani Melanggar?

Dalam hal ini, Sudjarno mengatakan, jika undangan yang diterima bertema kampanye, dirinya mengaku tidak akan hadir.

"Toh kemarin tidak ada calon gubernur juga kan?," Pungkasnya.

Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto