jatimnow.com - Polisi membenarkan kejadian orang pingsan di acara sosialisasi pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armudji atau Cak Dji yang diusung PDIP dan didukung PSI.
"Jadi pada saat kemarin Sabtu 19 September, ada kegiatan sosialisasi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Pak Eri-Armudji di depan Stadion Gelora Bung Tomo," ujar Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya, AKBP Wimboko, Minggu (20/9/2020) malam.
Baca juga: Petugas Terlihat Evakuasi Orang Pingsan di Sosialisasi Jago PDIP
"Kita tidak tahu, tiba-tiba mendengar informasi ada orang pingsan di tempat, sekitar jam 8 lebih. Akhirnya petugas mengevakuasi menggunakan protokol Covid," tambahnya.
Pria yang diperkirakan berumur 45 tahun itu pingsan dan dievakuasi petugas medis mengenakan APD. Kemudian diangkut ke rumah sakit dengan menggunakan mobil ambulans bertuliskan Urkes Polrestabes Surabaya.
"Ada anggota (polisi) nge-pam (berjaga). Ada mobil urkes kita gunakan untuk mengevakuasi orang yang pingsan," ujarnya.
Wimboko menerangkan, setiap mobil polisi ada peralatan alat pelindung diri (APD).
"Protapnya setiap mobil polisi ada baju hazmat atau APD. Jadi kita langsung menggunakan protokol melakukan evakuasi," tuturnya.
Setelah melakukan evakuasi orang yang pingsan dan membawanya ke rumah sakit, selanjutnya berkoordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19.
"Kita koordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19 Kota Surabaya. Orang tersebut di swab dan hasilnya bagaimana, kita belum tahu," terangnya.
Wimboko berpesan kepada semua pihak, meski saat ini digelar pemilu kepala daerah agar tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19.
"Salus populi supreme lex esto. Artinya, keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi bagi suatu negara," terangnya.
Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji
Ia mengingatkan kepada masyarakat, petugas maupun penyelenggara kegiatan agar tetap menjaga jarak dan memakai masker.
"Selain pesta demokrasi, tentunya kita tetap konsentrasi terhadap penurunan jumlah penyebaran dan memutus penyebaran Covid-19. Kita berpikir, keselamatan masyarakat merupakan hal yang paling utama," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kota Surabaya Irvan Widyanto saat dikonfirmasi tentang kejadian orang pingsan di acara sosialisasi Eri-Armudji di depan GBT, mengaku tidak mengetahui informasi tersebut.
"Coba kami cek ya," jelas Irvan.
Sebelumnya beredar video petugas medis berpakaian lengkap APD yang menandu seseorang pingsan di lokasi acara sosialisasi pasangan Eri-Armudji (EA).
Dalam video maupun foto yang beredar, terlihat empat petugas. Kemudian tiga orang petugas medis itu menaikan seseorang ke tandu.
Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak
Sedangkan satu petugas medis lainnya terlihat di pinggir mobil ambulans yang bertuliskan Urkes Polrestabes Surabaya.
Kerumunan massa yang didominasi berpakaian warna merah. Dalam video tersebut juga terdengar suara "pakai masker'.
Dari informasi yang dihimpun jatimnow.com, pada Sabtu (19/9/2020) ada acara sosialisasi Eri-Armudji (EA) di wilayah Pakal atau di depan Stadion Bung Tomo. Acara tersebut diselenggarakan oleh Duloor SZ.
Ada nama dan tanda tangan Syaifuddin Zuhri selaku penanggungjawab acara tersebut. Itu tertera dalam undangan. Syaifudin atau biasa disapa Kaji Ipuk saat dikonfirmasi jatimnow.com melalui tidak merespon.
URL : https://jatimnow.com/baca-29896-polisi-benarkan-kejadian-orang-pingsan-di-sosialisasi-jago-pdip