Pixel Code jatimnow.com

Tanpa Digoreng, Jajan Olahan Pisang Ini Jadi Favorit Warga

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Farizal Tito
Salah satu varian olahan pisang Keppok Ame Ame.
Salah satu varian olahan pisang Keppok Ame Ame.

jatimnow.com - Selain baik untuk menambah stamina, kandungan kalsiumnya juga sangat bermanfaat bagi tulang. Tak heran jika pisang selalu digemari oleh masyarakat dari berbagai negara.

Bahkan, diera milenial ini pecinta si buah lonjong berwarna kuning itu memiliki cara tersendiri dalam menikmatinya, salah satunya dengan mencampurkan bahan-bahan pembuat kue serta diberi varian topping diatasnya.

Seperti pisang hasil olahan kedai Keppok Ame-ame yang berada di jalan Ir Soekarno no 1 Surabaya ini. Dengan harga kompetitif dibawah dari Rp 20 ribu, tak heran jika kedai kudapan khas dan pertama asal Surabaya ini menjadi favorit warga Surabaya.

Sejak dibuka pada tanggal 26 Desember 2017 lalu, pisang jenis kepok yang diolah dengan ditambahkan balutan varian topping dan dimasak dengan cara dioven itu mampu menjadi menu khas andalan untuk mengisi akhir pekan para pembaca.

Sebanyak 16 topping rasa yang disajikan untuk penikmat master pisang oven itu diantaranya, Coklat, tiramissu, vanila, Strawberry, Greentea, Duren, Anggur, kismis, keju, marshmellow dan topingtopping rasa coklat mix olahan lainnya.

“Pisang oven ini rasanya memang lezat dan bikin ketagihan. Harganya pun murah tidak bikin kenyang,” ungkap Tita Retno Wulan salah satu pelanggan asal Surabaya ini.

Tita mengatakan sensasi ketika menikmati pisang oven itu, adalah lebih berfariasi terlebih ketika di kecap rasa asam dan manis yang biasanya dihasilkan buah pisang itu sendiri juga masih kuat. Apalagi jika ditambkan krim khususnya bisa menggugah lidah.

"Rasanya sangat enak dan lumer di mulut, belum pernah merasakan olahan pisang seperti ini dilain tempat," tutur Tita.

Baca juga:
5 Rekomendasi Nasi Goreng Khas dan Unik, Coba Yuk

Jam buka kedai keppok ame-ame ini juga sangat terbatas yakni mulai pukul 15.00 Wib sampai pukul 22.00 Wib, jika malas atau tidak memiliki waktu untuk mengantri bisa juga order melalui sosial media Instagram dan Aplikasi online Go-Food.

“Harganya juga murah mulai Rp. 13.000,- hingga Rp 20.000 per-porsinya. Saya beli biasanya langsung datang ke kedainya tapi juga via aplikasi,” kata Alifah Silvia.

Menanggapi permintaan berbagai pelanggan tersebut, Dian selaku owner Keppok Ame-ame kini telah membuka outlet yang menyediakan tempat untuk menikmati olahan tanpa digoreng itu dilokasi.

"Awalnya kami hanya membuka pesanan dirumah, tapi permintaan tiap harinya selalu meningkat Kami membuka lapak Keppok ame-ame yang terletak di jalan merr. Dengan harapan para pelanggan bisa langsung datang ke lapak kami," ungkap Dian.

Baca juga:
Soto Legendaris Khas Kediri

Dian mengatakan, tiap harinya di kedainya dapat menghabiskan 2 tundun pisang atau setara dengan 150 porsi. "Saya bersyukur ketika membuka kedai pesanan juga meningkat," pungkasnya.

Reporter: Fahrizal Tito

Editor: Arif Ardianto