Pixel Code jatimnow.com

KPK Kembali ke Jakarta dengan Bawa Empat Saksi, Siapa Saja?

Editor : Arif Ardianto   Reporter : CF Glorian
Salah satu terperiksa yang dibawa KPK ke Jakarta/Glorian
Salah satu terperiksa yang dibawa KPK ke Jakarta/Glorian

jatimnow.com - Tim KPK sekitar pukul 15.45 Wib kembali ke Jakarta setelah lebih dari 12 jam melakukan pemeriksaan di Mapolres Blitar Kota. Dalam OTT yang dilakukan di Blitar dan Tulungagung ini, lembaga anti rasuah tersebut membawa empat terperiksa.

Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar mengatakan, empat terperiksa yang dibawa KPK ke Jakarta itu terdiri dari tiga orang dari unsur Swasta dan satu orang aparatur sipil negara (ASN).

Baca juga: Rumah Dinas Wali Kota Blitar Digeledah Tim KPK

"Tidak ada unsur kepala daerah. Yang dibawa dari Blitar unsur swasta dua orang. Dari Tulungagung dua juga, satu swasta dan satu PNS," kata Adewira, Kamis (07/06/2018).

Berdasarkan data yang dihimpun, empat terperiksa yang dibawa KPK ke Jakarta yakni Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung Sutrisno, serta satu unsur swasta yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

Baca juga: KPK Dikabarkan OTT Wali Kota Blitar dan Pejabat PU Tulungagung

Sedangkan dua unsur swasta dari Blitar yang dibawa KPK ialah Kontraktor kondang Susilo Prabowo alias koh Mbun, dan salah satu tangan kanannya Bambang Purnomo alias Totok.

Adewira mengatakan, keempat terperiksa dibawa KPK ke Jakarta disebut memiliki kasus yang saling berkaitan. Hanya saja, ia tak menjelaskan secara detail.

Baca juga: Penyidik KPK di Mapolres, Wali Kota Blitar Absen Kerja

Baca juga:
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ajukan Tanggal Pemeriksaan ke KPK

"Tapi kalau itu, silahkan tanyakan saja ke KPK. Kami yang ada di sini tidak diberikan penjelasan untuk itu," ujarnya.

Empat terperiksa yang dibawa oleh KPK pada kasus OTT di Blitar dan Tulungagung ini masih menyisakan pertanyaan tentang keberadaan Wali Kota Blitar yang kabarnya juga menjadi target operasi.

Baca juga: Ruang Dinas Kadis dan Sekretaris PUPR Blitar Juga Ikut Disegel KPK

Saat KPK beranjak dari Blitar, lembaga antikorupsi tersebut tidak membawa serta Wali Kota Blitar yang absen bekerja. Sebelumnya, Wakil Wali Kota Blitar Santoso mengatakan Wali Kota Blitar itu saat ini dalam kondisi sakit.

Baca juga:
KPK Beber Aliran Setoran Kasubag Umum BPPD Sidoarjo

 

Reporter: CF Glorian

Editor: Arif Ardianto