jatimnow.com - Polisi mulai menemui titik terang pada kasus perampokan maut berujung pembunuhan di Kabupaten Malang. Pelaku diduga berjumlah lebih dari satu orang.
Perampokan yang terjadi di Dusun Segaran, Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang ini menewaskan pemilik rumah, Dullah (58) yang berprofesi sebagai pedagang.
Kasat Reskrim Polres Malang AKP Adrian Wimbarda membenarkan dugaan pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang tersebut.
Aksi perampokan yang dilakukan komplotan ini cukup rapi. Ini menunjukkan pelaku bukanlah pemain baru di dunia kriminal.
"Kemungkinan pelaku merupakan residivis," ujar Adrian, kepada jatimnow.com, Senin (5/11/2018).
Dari hasil penyelidikan, lanjut Adrian, diduga pelaku saat ini kabur menuju kawasan timur Kabupaten Malang.
"Sementara masih kami dalami. Tim belum berani memastikan lebih lanjut," terang Adrian.
Korban perampokan (Dullah) adalah warga Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya. Dalam kesehariannya, Dullah tinggal seorang diri dan berprofesi sebagai penjual barang kelontong dan sembako di ruko miliknya.
Baca juga:
Video: Komplotan Rampok Modus Kempes Ban di Tulungagung Ditangkap Polisi
URL : https://jatimnow.com/baca-8732-perampokan-berujung-maut-di-malang-polisi-pelaku-bukan-pemain-baru