medsos

Pemusnahan HP menggunakan palu yang terekam dalam video berdurasi 2,38 menit itu diduga terjadi MAN 3 Jombang.

Selain ahli pidana dan bahasa, Polres Blitar Kota juga meminta keterangan ahli teknologi informasi untuk menganalisa wajah (face recognition).

Unit PPA Polrestabes Surabaya juga sudah meminta keterangan korban dan orangtuanya. Gelar perkara juga dilakukan agar kasus tersebut segera naik ke penyidikan.

Tim dari Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP5A) Kota Surabaya datang kerumah korban sekitar pukul 13.00 Wib.

Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni menyebut, peristiwa itu terjadi 28 Juni 2019 dan dilaporkan korban hari itu juga ke Polrestabes Surabaya.

Membaca berita dengan cara mendengarkan.

"Tim ini nantinya akan masuk pada penyelesaian persoalan anak-anak itu bagaimana," kata Kabag Humas Pemkot Surabaya, M Fikser.

Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya akan memeriksa 9 remaja perempuan tersebut dengan pendampingan orangtua masing-masing.