narkoba

Pemusnahan tersebut juga diikuti langsung oleh Kepala BNNP Jatim Brigjen Pol Bambang Budi Santoso.

Saat diselidiki, tersangka mengakui bahwa membawa narkotika tersebut karena disuruh seseorang yang dikenalnya di Malaysia bernama Paman (DPO).

Penghargaan ini diharapkan menjadi pelecut semangat bagi anggota lainnya agar berprestasi dan lebih meningkatkan lagi kinerjanya.

Polres Banyuwangi berhasil membongkar jaringan narkoba dan obat-obatan terlarang jenis sabu dan pil Trihexyphenidyl di Banyuwangi

Dari ketiga tersangka, polisi mengamankan 45 ribu pil daftar G (trex) dan sabu seberat 15,13 gram serta 192 butir pil trex.

Pria bertato itu ditangkap saat menunggu pembeli. Ketika digeledah, polisi menemukan 10 butir pil koplo logo Y.

Semua barang bukti yang dimusnakan, hasil tangkapan dari sembilan tersangka, di lima tempat kejadian perkara (TKP).

Mereka membawa sabu ke Pacitan karena menilai di Pacitan tidak terlalu ketat seperti Surabaya. Tapi dugaan itu terbantahkan setelah mereka ditangkap di jalan.