Polda Jatim

Mantan sopir itu mengaku sakit hati karena menerima upah yang tidak layak saat bekerja kepada korban. Ia pun mengaku tidak nyaman saat bekerja.

Pelaku mengaku sudah beraksi di 18 ATM di Jatim dan berhasil menggondol uang sebesar Rp 126 juta.

"Ya yang kita ambil semuanya yang berhubungan dengan DNA. Sampel darah, rambut dan kuku juga," kata Kapolres Madiun AKBP I Made Agus Prasetya.

"Tersangka Rachmad merupakan mantan supir. Ini otaknya, yang tahu situasi dan kondisi rumah," ujar Kasubdit III Jatanras Polda Jatim AKBP Leonard M Sinambela.

"Dugaan sementara karena truk itu remnya blong," sebut Kasat PJR (Polisi Jalan Raya) Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo.

Empat tim yang terbagi menjadu dua dikirimkan ke Jakarta dan daerah Jatim untuk melakukan pencocokan data korban.

Dalam operasi ini jumlah total personel yang diterjunkan sebanyak 3.261 orang, dari seluruh wilayah Jawa Timur.

Operasi Zebra Semeru 2018 ini akan dilaksanakan selama 14 hari, yaitu pada 30 Oktober hingga 12 November 2018.