sabu

Tersangka memiliki alat isap dan sabu serta pil koplo. Saat ditangkap Timsus Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, pemuda yang jual narkoba itu menangis.

Dalam beraksi, tersangka menyaru sebagai driver ojek online (ojol). Ia memanfaatkan hardisk sebagai alat menyimpan sabu dan ekstasi.

17 polisi yang menerima penghargaan itu terdiri dari 13 personel Satresnarkoba dan 4 dari Satreskrim Polrestabes Surabaya.

"Sabu itu dimasukan dalam bungkus bekas makanan ringan kemudian dimasukan lagi ke dalam bungkus bekas permen," kata Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto.

Seorang pengedar narkoba jenis sabu ditangkap Satresnarkoba Polres Gresik di SPBU. Pelaku mengelabuhi polisi dengan menyimpan sabu dibungkus wafer.

Residivis itu minta ke pelanggannya pakai kode khusus memesan sabu menjadi jahe. Ia juga membungkus sabu dengan plastik sedotan agar tak terendus polisi.

AK digerebek oleh polisi di dalam salah satu kamar hotel bersama satu orang rekannya.

Dari tersangka, polisi menyita barang bukti sabu seberat 11,83 gram, yang sudah dikemas dalam poket-poket kecil siap edar.