jatimnow.com - Kasmadi (59), tuna wisma asal Lamongan yang menderita kanker leher stadium empat, meninggal dunia, sekitar pukul 13.50 Wib, Kamis (2/1/2020). Dia sebelumnya dirawat di Ruang Pasien Bedah Dahlia, RSU dr Soetomo, Surabaya.
Sekretaris DPC Jamkes Watch Surabaya Bobby Kristanto yang selama ini membantu proses administrasi pengobatan Kasmadi menyebut bahwa satu minggu lalu, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter spesialis bedah, penyakit yang diderita Kasmadi sudah masuk kategori stadium empat.
"Saat itu dokter yang memeriksa Pak Kasmadi bilang bahwa kemungkinan bertahan hidup hanya 20 persen. Hal itu dikarenakan penyakitnya telah menyebar ke saraf otak," ucap Bobby.
Baca juga:
Baca juga:
Kanker Leher Stadium 4, Tuna Wisma asal Lamongan Dirawat di Surabaya
- Tolong! Tuna Wisma Penderita Kanker di Lamongan ini Butuh Bantuan
- Cerita Pilu Tuna Wisma di Lamongan Sebelum Mengidap Kanker Leher
- Warga Lamongan Serahkan Donasi pada Tuna Wisma Penderita Kanker Leher
- Kanker Leher Stadium 4, Tuna Wisma asal Lamongan Dirawat di Surabaya
Karena itu, sejak Senin (30/12/2019), Kasmadi yang sebelumnya tinggal di Rumah Singgah Yayasan Sedekah Rombongan yang terletak di Lapangan Dharmawangsa 74-A, Airlangga, Gubeng, Surabaya, akhirnya dipindah ke Ruang Pasien Bedah Dahlia RSU dr Soetomo untuk mendapat perawatan intensif.
"Pindah dari rumah singgah ke RSU dr Soetomo pada Senin, 30 Desember (2019). Dan setelah empat hari dirawat di sana, siang tadi beliau meninggal," ungkap Bobby.
Baca juga:
Warga Lamongan Serahkan Donasi pada Tuna Wisma Penderita Kanker Leher
Setelah dilakukan proses administrasi, jenazah Kasmadi langsung diantar menuju tempat pemakaman umum Desa Paji, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan untuk dimakamkan.
"Pak Kasmadi asalnya memang dari Desa Paji. Beberapa saudaranya ada di sini dan mereka minta jenazah beliau dimakamkan di Desa Paji," tambah Ketua Karang Taruna Desa Paji, Masudin.
URL : https://jatimnow.com/baca-22669-tuna-wisma-asal-lamongan-pengidap-kanker-leher-itu-meninggal-dunia