jatimnow.com - Polisi telah menetapkan tersangka terkait peristiwa kerumunan pekerja PT Surabaya Autocomp Indonesia (SAI) di Desa Lolawang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto yang diblokade warga.
Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander membenarkan jika sudah ada penetapan tersangka yang dilakukan oleh Satreskrim.
Baca juga:
- Warga Demo Pabrik di Mojokerto Tuntut Pengelolaan Sampah
- Warga Demo Pabrik di Mojokerto Tuntut Pengelolaan Sampah
- Warga Blokade Pabrik di Mojokerto, Ribuan Pekerja Berkerumun
- Warga Blokade Pabrik Picu Kerumunan Pekerja, Polisi Periksa 7 Saksi
"Sudah ada tersangka," kata Dony, Rabu (10/2/2021).
Alumni Akpol 2000 itu meminta agar mengkonfirmasi kepada Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP Rifaldhy Hangga Putra untuk lebih jelasnya.
"Lebih jelasnya ke kasatreskrim ya," tukasnya.
Baca juga:
Blokade Pabrik Picu Kerumunan Pekerja, Polisi: Ada 8 Tersangka
AKP Rifaldhy menjelaskan, hari Jumat (12/2) nanti pihaknya akan kembali memanggil beberapa orang terkait demo dengan aksi blokade pintu gerbang yang memicu kerumunan di pabrik modal asing (PMA) itu.
"Jumat saja biar lebih jelas," katanya.
Pemblokadean itu buntut polemik pengelolaan sampah (limbah B3 dan non B3) pabrik PT SAI dengan warga Lolawang yang tidak kunjung selesai.
Baca juga:
Warga Blokade Pabrik Picu Kerumunan Pekerja, Polisi Periksa 7 Saksi
Aksi dengan memblokade pintu dengan gembok itu mengakibatkan kerumunan ribuan pekerja karena tidak bisa keluar dan masuk ke pabrik penanaman modal usaha (PMA) tersebut.
Pemblokadean itu buntut polemik pengelolaan sampah (limbah B3 dan non B3) pabrik PT SAI dengan warga Lolawang yang tidak kunjung selesai.
URL : https://jatimnow.com/baca-33335-blokade-pabrik-picu-kerumunan-pekerja-polisi-tetapkan-tersangka