Ponorogo

Dua pasien tambahan hari ini adalah istri dari peserta pelatihan di Embarkasi Haji Sukolilo, Surabaya dan salah satu peserta lain.

"Kita jerat dengan Undang-undang ITE. Permintaan maaf hanya sebagai bahan pertimbangan di pengadilan," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Arief Fitrianto.

Mahasiswa forum daerah Ponorogo ITS itu membuat face shield darurat dan akan dibagikan secara gratis ke rumah sakit dan puskemas.

Kapolres Ponorogo AKBP Arief Fitrianto menyebut, timnya masih menyelidiki orang yang pertama kali membuat dan menyebarkan berita bohong atau hoaks itu.

Korban emak-emak asal Ponorogo itu digendam oleh dua pelaku yang mengaku dari Dinas Kesehatan (Dinkes) dan akan membagikan masker gratis.

"APD maupun masker yang kami produksi sudah kami kirimkan ke Pemprov Jatim," kata Kepala Program Keahlian Tata Busana SMKN 2 Ponorogo, Herning Pakarti.