jatimnow.com - Polisi masih berupaya mengungkap teka-teki penyebab tewasnya Ardio Wilian Oktaviano (12). Apalagi mayat Ardio ditemukan puluhan kilometer dari rumahnya, yaitu di bawah Jembatan Gumul, Desa Mojorejo, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.
Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota AKP Ade Warokka menyebut, timnya sudah memeriksa tiga orang yang diduga mengetahui penemuan mayat Ardio pada Kamis (30/1/2020).
"Kami sudah memeriksa dua orang pria dan satu orang perempuan. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan menelusuri beberapa tempat yang dekat dengan rumah korban," ungkap Ade Warokka, Jumat (31/1/2020).
Ade belum bisa memastikan penyebab kematian Ardio. Sebab selain masih menunggu hasil autopsi, ia dan timnya juga masih berupaya menyisir jalan yang mungkin dilewati Ardio dari rumah neneknya di Dusun Ketemas, Desa Ketemasdungus, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, hingga ke TKP penemuan mayatnya.
"Penyisiran juga terus kami lakukan untuk mencari alat bukti petunjuk," tutur mantan Kasatreskrim Polres Bondowoso ini.
Baca juga:
Baca juga:
Ardio Dibunuh Kakak Beradik, Dendam Jadi Pemicu
- Mayat Remaja Ditemukan di Bawah Jembatan Alas Kemlagi Mojokerto
- Remaja yang Mayatnya Ditemukan di Kemlagi Mojokerto itu Bernama Ardio
- Polisi Selidiki Penyebab Luka pada Mayat Ardio
- Cerita Sebelum Ardio Ditemukan Tewas di Kemlagi Mojokerto
Dan hingga hari ini, Ade juga belum bisa menyimpulkan apa yang menjadi pemicu korban hingga sampai di lokasi penemuan mayatnya tersebut. Apalagi selama ini, korban hanya tinggal bersama neneknya, setelah kedua orangtuanya, yaitu Iwan (36) dan Siti Asiyah (35), bercerai.
Sementara itu, Miskah (55) nenek Ardio menyebut bahwa cucu pertamanya itu tidak kunjung kembali ke rumahnya sepulang les. Saat itu, cucunya hanya berpamitan untuk bermain gangsing di rumah tetangganya yang jaraknya hanya sekitar 15 meter.
"Mainnya di depan sana setelah pulang les. Dia main sama temannya, Islah, Ilil dan Ijul. Mainnya ya gak pernah jauh hanya sekitar sini saja," ungkap Miskah saat ditemui di rumahnya.
Baca juga:
Pembunuh Ardio Ditangkap!
Setelah mendengar ada mayat remaja di Jembatan Gumul, Miskah bersam ayah Ardio mendatangai TKP. Begitu pula ketika mendatangi rumah sakit, tempat jasad cucunya itu disimpan.
Menurut Miskah, ayah Ardio saat ini sudah menikah lagi dan menjadi petani di Mojokerto. Sedangkan ibu Ardio, juga sudah menikah lagi dan bekerja di Batam. Sesekali kedua orangtua Ardio menengok anaknya tersebut di rumahnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-23507-ardio-ditemukan-tewas-di-kemlagi-mojokerto-polisi-periksa-tiga-orang