Pixel Codejatimnow.com

Bupati Malang Bantah Terima Gratifikasi

Editor : Budi Sugiharto  Reporter : Avirista Midaada
 Bupati Malang Rendra
Bupati Malang Rendra

jatimnow.com - Bupati Malang Rendra ditetapkan KPK tersangka karena diduga menerima gratifikasi atau hadiah. Ia menyangkal tuduhan itu.

Dan, ia sebagai pimpinan akan bertanggung jawab bila ada kesalahan - kesalahan yang dilakukan anak buahnya di dinas - dinas.

"Jika itu ada sebuah kesalahan yang kemudian terjadi menguntungkan orang lain, saya sebagai bupati siap bertanggung jawab untuk itu," tegas Rendra di rumah dinasnya, Jumat (12/10/2018).

Namun, ia menegaskan tak menerima dan mengetahui adanya aliran dana atau gratifikasi sebagaimana yang disangkakan KPK kepadanya.

Baca juga:
KPK Sosialisasi Pencegahan Korupsi kepada Anggota DPRD Ponorogo

"Karena itu saya anggap tidak kuat kontrolnya sebagai bupati, tapi saya tidak menerima (gratifikasi)," tandasnya.

"Tapi tanggung jawab saya, terutama di dinas - dinas kami. Terutama di dinas pendidikan yang kemudian menguntungkan orang lain," tambahnya.

Baca juga:
Tulungagung Terima Hibah dari KPK Senilai Rp6,6 Miliar

Sebelumnya diberitakan Bupati Malang Rendra Kresna diduga KPK menerima sejumlah uang dari rekanan swasta bernama Ali Murtopo senilai Rp 3,45 miliar terkait penyediaan sarana penunjang mutu pendidikan.

Di kasus kedua Rendra, diduga menerima uang dari Eryk Armando Talla sejumlah Rp 3,55 miliar terkait gratifikasi Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2011 untuk bidang pendidikan.