pemerasan

Pelaku yang mengaku sebagai polisi itu memeras korban untuk mengirim uang Rp 1 juta agar tidak dimasukkan dalam DPO narkoba.

Seorang pria diciduk Unit Reskrim Polsek Wiyung setelah melakukan pemerasan terhadap perempuan di sekitar Jalan Mayjen Yono Suwoyo, Babatan, Surabaya.

Kapolres Ponorogo, AKBP Mochammad Nur Azis mengatakan, video bugil mantan pacar itu disimpan pelaku saat melakukan video call saat masih belum putus.

Pelaku yang mengaku dari Polda Jatim menipu seorang wanita yang ketakutan foto bugilnya diangkat ke ranah pidana dengan menyerahkan uang Rp 90 juta.

"Kelima orang itu diduga oknum wartawan dan LSM yang mengaku polisi tertangkap setelah melakukan pemerasan," kata Kasubag Humas Polres Pasuruan, AKP Hardy.

Dua pria asal Surabaya yang mengaku sebagai anggota Polda Jatim itu memasukkan Tri, warga Gresik ke dalam mobil dan meminta tebusan sejumlah uang.

Pelaku mengancam akan menyebarluaskan 8 foto bugil seorang janda bila tidak memberinya uang.

"Kalau ada jaksa nakal, saya akan bina. Kalau tidak bisa dibina, saya akan binasakan," kata Jaksa Agung, Sanitiar Burhanuddin.