polres pacitan

Siswa SD tersebut diduga tidak kuat berenang sehingga kehabisan nafas. Apalagi, korban nekat berenang di bagian Kedung.

Pengendara sepeda motor terpental. Demikian mobilnya juga rusak parah karena mengalami benturan yang cukup keras.

Sekilas terlihat kepala korban sudah menjadi tengkorak. Namun keluarganya masih mengenali dari baju yang dipakai.

Keduanya bernama Ervan Suhardiyanto (32) dan Wikka Hanjaya (25). Mereka tertangkap saat menunggu pembeli di pantai Telengria.

Meski terkendala curamnya tebing, namun warga berhasil membentangkan bendera raksasa tersebut dengan ketinggian 300 meter diatas permukaan laut.

"Setelah didesak. Korban mengakui telah disetubuhi oleh kenalannya di media sosial setelah kopi darat," kata Kasubag Humas Polres Pacitan, AKP Jamin.

Dua pengendara sepeda motor ugal-ugalan dan adu moncong yang berujung menewaskan 1 pengendara.

Tri sengaja mengunduh foto di media sosial, yang memakai kaos bertuliskan #22 Menit. Ia juga mengaku polisi yang berpakaian preman.