Pixel Codejatimnow.com

Umsida Gelar Aksi Bela Palestina di Sidoarjo, Serentak dengan 171 Kampus

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ahaddiini HM
Aksi bela Palestina yang digelar Umsida. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).
Aksi bela Palestina yang digelar Umsida. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).

jatimnow.com - Sekitar 2000 civitas akademik mengutuk keras agresi dan serangan militer Israel terhadap warga sipil Palestina dalam aksi demonstrasi di depan kampus Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.

Aksi ribuan civitas dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ini dilakukan serentak oleh 171 kampus di bawah naungan Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (FR PTMA) di daerah masing-masing di seluruh Indonesia. 

Aksi damai ini dilakukan pukul 10.00 WIB dengan konvoi dari kampus II dan III, menuju ke kampus I Umsida dengan pengawalan kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan.

"Kami mempersiapkan acara sekitar pukul 09.00 WIB yang melibatkan seluruh civitas di Umsida, mulai dari pimpinan, dosen, tendik, hingga mahasiswa," ucap Rektor Umsida, Dr. Hidayatulloh, MSi , Selasa (7/5/2024).

Ia berharap civitas akademika dapat mengikuti aksi Bela Palestina ini sebagai wujud empati terhadap rakyat Palestina.

Baca juga:
Demo PMII Surabaya, Tuding Tren Penanganan Korupsi Minim

Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim) Dr. Muhammad Sholihin Fanani, MPSDM menyampaikan bahwa aksi yang digelar ini tidak memakan waktu lama, namun memiliki makna yang mendalam.

Usai gelaran aksi, pihaknya akan mendirikan salat berjamaah di masjid.

Harapannya, seruan aksi bela Palestina ini bisa dilihat dunia internasional, media internasional, Amerika, hingga PBB.

Baca juga:
UMM Gelar Deklarasi dan Diskusi Konflik Israel-Palestina di Malang

Adapun beberapa rangkaian kegiatan dalam aksi kemanusiaan Bela Palestina, yaitu mulai dari penyataan sikap dari Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (FR PTMA), orasi oleh dosen dan mahasiswa, serta aksi teaterikal dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Gedhek.

Dalam mengikuti aksi ini, mahasiswa menggunakan jas almamater, sedangkan dosen dan tendik memakai baju putih dengan mengenakan berbagai macam atribut Palestina seperti bendera, banner, atau stiker yang sudah disediakan panitia untuk menguatkan aksi.