Jombang

Dua pemuda tersebut diamankan hanya lantaran masalah sepele yaitu tidak terima motornya didahului pengendara lain.

Kuasa Hukum MSA, Deni Heriyatna menjelaskan bahwa penerbitan surat DPO dari Polda Jatim tidak berdasarkan kebenaran yang ada.

"Bayi itu kami perkirakan baru lahir dan dibuang ke sungai. Pusarnya sudah tidak ada," kata Kapolsek Ngusikan, AKP Haryono.

"Ada masyarakat mau ke sawah, tahu-tahu mencium bau busuk. Saat dicek ternyata ada mayat," kata Basuki.

Kapolres Jombang AKBP Moh Nur Hidayat mengatakan, pihak penyidik melakukan penahanan kepada sopir trailer setelah penyelidikan dan olah TKP.

"Kita terima tahap dua penyerahan tersangka dan barang bukti dari penyidik. Sekarang dia jadi tahanan kejaksaan," kata Kajari Kabupaten Jombang, Imran.

"Sopir kurang menjaga jarak dan tidak memperhatikan depan hingga menabrak mobil Daihatsu Grand Max, motor PCX, mobil Honda Mobilio dan motor Beat," kata Rudi.

Tokoh superhero itu dihadirkan oleh Satlantas Polres Jombang untuk menghibur anak-anak penerima vaksin dosis pertama.